Friday, August 1, 2025
spot_img
HomeUmumAnies Baswedan Soroti Putusan 4,5 Tahun Penjara untuk Tom Lembong: “Keadilan Belum...

Anies Baswedan Soroti Putusan 4,5 Tahun Penjara untuk Tom Lembong: “Keadilan Belum Kokoh Berdiri”

- Advertisement -

JAKARTA, KANALKARAWANG.COM – Putusan pengadilan yang menjatuhkan hukuman 4,5 tahun penjara terhadap Tom Lembong menuai sorotan tajam dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan. Dalam unggahan di akun media sosial X pada Jumat (19/7), Anies menyebut keputusan tersebut sebagai bentuk kemunduran sistem hukum dan keadilan di Indonesia.

Anies menilai proses persidangan yang dijalani Tom tidak mencerminkan prinsip keadilan. Ia menyayangkan bahwa berbagai fakta dan analisis yang disampaikan selama persidangan justru diabaikan oleh majelis hakim.

“Keputusan yang amat mengecewakan bagi siapa pun yang mengikuti jalannya persidangan dengan akal sehat, meski sayangnya tidak mengejutkan,” tulis Anies.

Ia menambahkan bahwa laporan jurnalistik independen dan pendapat para ahli telah mengungkap berbagai kejanggalan dalam dakwaan. Namun, semua itu dinilai tak mendapatkan ruang dalam proses peradilan.

“Fakta-fakta di ruang sidang justru memperkuat posisi Tom, tapi semua itu diabaikan. Seolah-olah 23 sidang yang telah digelar sebelumnya tak pernah ada,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Anies mengkhawatirkan bahwa jika seseorang seperti Tom—yang dikenal publik dan terbukti memiliki integritas—masih bisa dijatuhi hukuman secara tidak adil, maka nasib jutaan warga lain yang tak punya akses dan sorotan bisa jauh lebih rentan.

“Bayangkan nasib berjuta lainnya yang tak punya akses, sorotan, atau kekuatan serupa,” tegas Anies.

Ia juga menyebut bahwa vonis ini menandakan masih jauhnya keadilan di Indonesia, dan mempertanyakan kredibilitas sistem hukum yang ada.

“Kita dihadapkan pada keraguan mendasar tentang kredibilitas sistem hukum, dan tentang keberanian negara menegakkan kebenaran,” tulisnya.

Dalam unggahannya, Anies juga membagikan pesan dari Tom yang ia sampaikan dalam duplik sidang, bahwa dirinya belajar tentang arti tawakkal dan tetap berserah pada Tuhan meski hasil belum berpihak padanya.

Anies memastikan bahwa perjuangan belum berakhir dan akan terus mendukung langkah Tom mencari keadilan.

“Apapun yang akan ia hadapi ke depan, kita terus pastikan bahwa Tom tidak akan pernah berjuang sendirian,” pungkas Anies.(red)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular