Sunday, October 26, 2025
spot_img
HomeKarawang NewsPengangguran Tak Terkendali, Mr. Kim Ingatkan Potensi Ledakan Sosial

Pengangguran Tak Terkendali, Mr. Kim Ingatkan Potensi Ledakan Sosial

- Advertisement -

KARAWANG, KANALKARAWANG.COM — Isu pengangguran di Kabupaten Karawang kembali mengemuka dan memicu kekhawatiran publik. Tokoh masyarakat Karawang, Mr. Kim, mengingatkan potensi gejolak besar jika pemerintah dan pemangku kepentingan tak segera menuntaskan masalah pengangguran yang terus meningkat.

“Kalau kondisi semakin hari semakin meninggi pengangguran di Karawang, besok yang terjadi bakal ada gejolak amarah warga turun ke lapangan dan tidak terbendung. Kemungkinan besar kawasan industri diblokade rakyat Karawang, menyebabkan iklim investasi terganggu akibat kesenjangan sosial,” tegas Mr. Kim, Kamis (4/9/2025).

Mr. Kim menegaskan, suaranya murni lahir dari kepedulian terhadap kondisi masyarakat Karawang, bukan kepentingan pribadi.

“Saya hanya mencoba belajar untuk bisa bermanfaat, bukan dimanfaatkan,” ujarnya.

Lebih jauh, Mr. Kim menyoroti keberadaan kartel tenaga kerja yang disebut-sebut menjadi salah satu penyebab keresahan masyarakat. Kartel ini diduga melakukan pungutan liar terhadap para pencari kerja di kawasan industri Karawang.

“Meski harus berhadapan dengan para kartel tenaga kerja yang saya kenal, saya memberanikan diri untuk bersuara. Saya memang belum bisa menjadi pihak yang memutuskan kebijakan maupun menindak mereka,” ungkapnya.

Tak berhenti di situ, Mr. Kim mengajak warga Karawang bersatu melawan praktik kartel tenaga kerja.

“Warga Karawang mari bersama-sama melawan kartel tenaga kerja dengan menolak pungutan saat ditawari bekerja di industri Karawang,” serunya dengan lantang.

Pernyataan keras Mr. Kim ini diperkirakan akan memicu diskusi luas di kalangan publik, khususnya terkait masa depan dunia kerja di Karawang. Sebagai salah satu kawasan industri terbesar di Indonesia, masalah pengangguran dan praktik percaloan tenaga kerja kini menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah daerah dan seluruh pemangku kebijakan.(red)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular